
5.1. TEKNIK WAWANCARA
Wawancara (interview) telah diakui sebagai teknik pengumpulan data/fakta yang penting dan banyak dilakukan dalam pengembangan sistem informasi. Wawancara memungkinkan analis sistem sebagai pewawancara (interviewer) untuk mengumpulkan data secara tatap muka langsung dengan orang yang diwawancarai (interviewee).
A. Mempersiapkan Wawancara
- Aturlah pertemuan dengan orang yang akan
diwawancarai terlebih dahulu.
- Utarakanlah maksud dari wawancara.
- Aturlah waktu wawancara yang paling tepat supaya
tidak mengganggu kerja dari orang yang diwawancarai.
- Buatlah jadwal wawancara terlebih dahulu, bila
wawancara akan dilakukan beberapa kali atau oleh pewawancara yang berbeda
dan orang yang diwawancarai juga berbeda.
- Buatlah suatu panduan wawancara (interview guide) supaya wawancara dapat berjalan dengan lancar. Interview guide adalah daftar pengecekan (checklist) dari pertanyaan-pertanyaan yang akan diajukan oleh pewawancara serta penjadwalan waktunya.
B. Melakukan Wawancara
- Mengenalkan diri terlebih dahulu siapa sebenarnya
Anda.
- Menjelaskan apa tujuan dari wawancara ini dan
hubungannya dengan proyek sistem informasi yang sedang dikembangkan.
- Menjelaskan peranan-peranan yang akan diberikan
oleh orang yang diwawancarai dari hasil wawancara ini.
- Jagalah suasana wawancara tetap santai, tetapi
terarah dan menyenangkan.
- Mintalah pendapat-pendapat atau ide-ide tambahan
yang mungkin belum diungkapkan.
- Pada akhir wawancara, bacakanlah
rangkuman-rangkuman dari hasil wawancara dan mintalah kepada yang
diwawancarai untuk membetulkan bila ada hal-hal yang tidak sesuai.
- Ucapkanlah terima kasih bila wawancara telah selesai serta mintalah kesediaan kembali untuk dihubungi atau untuk diadakan wawancara lagi bilamana perlu.
5.2. TEKNIK OBSERVASI
Observasi atau pengamatan merupakan salah satu teknik pengumpulan data yang cukup efektif untuk mempelajari suatu sistem. Observasi adalah pengamatan langsung suatu kegiatan yang sedang dilakukan.
C. Petunjuk melakukan observasi
Untuk
melakukan observasi, hal-hal berikut ini harus dilakukan:
a. Rencanakan terlebih dahulu
observasi yang akan dilakukan, meliputi:
-
apa yang akan diobservasi;
-
dimana letak lokasi observasi;
-
kapan observasi akan dilakukan;
-
siapa yang melaksanakan observasi
ini;
-
siapa yang akan diobservasi;
- bagaimana melaksanakan observasi ini.
b. Minta ijin terlebih dahulu
dari manajer atau pegawai-pegawai yang terlibat
c. Bertindaklah Dengan rendah
hati (low profile)
d. Lengkapilah dengan catatan
selama observasi berlangsung
e. Kaji-ulanglah hasil observasi dengan individu-individu yang terlibat
5.3. TEKNIK DAFTAR PERTANYAAN
Adalah suatu daftar yang berisi dengan pertanyaan-pertanyaan untuk tujuan khusus yang memungkinkan analis sistem untuk mengumpulkan data dan pendapat dari responden-responden yang dipilih. Daftar pertanyaan ini kemudian akan dikirimkan kepada responden yang akan mengisinya sesuai dengan pendapat mereka. Penggunaan daftar pertanyaan ini mendapat banyak kritikan karena diragukan hasilnya. Akan tetapi untuk mengumpulkan data dari jumlah sumber yang banyak, cara ini lebih efisien dibandingkan teknik pengumpulan data yang lain.
D. Tipe dari daftar pertanyaan
Ada dua macam format dari daftar
pertanyaan, yaitu format bebas (free format) dan format pasti (fixed
format). Dalam suatu daftar pertanyaan dapat hanya berbentuk format bebas saja
atau format pasti saja atau berisi gabungan dari keduanya.
- Daftar Pertanyaan Format Bebas : berisi dengan pertanyaan-pertanyaan yang harus diisi oleh responden ditempat yang sudah disediakan.
Contoh pertanyaan dengan format pertanyaan bebas yang diajukan di dalam divisi penjualan:
Bagaimanakah strategi yang digunakan oleh
Perusahaan Anda dalam memperkenalkan produk baru perusahaan Anda tsb?
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------
- Format Pasti : berisi dengan
pertanyaan-pertanyaan yang jawabannya sudah pasti dengan memilih jawaban
yang tersedia. Hasil dari daftar pertanyaan tipe ini akan lebih mudah
untuk ditabulasi dan diisi oleh responden. Daftar pertanyaan tipe ini
mempunyai beberapa bentuk pertanyaan.
1. Check-off questions :
macam dari pertanyaan-pertanyaan ini dibuat sehingga responden dapat memeriksa
(check-off) jawaban-jawaban yang sesuai.
2. Yes/No questions : macam
dari pertanyaan-pertanyaan ini memungkinkan responden untuk menjawab ‘ya’ atau
‘tidak’.
3. Opinion/Choice questions : macam dari pertanyaan-pertanyaan ini memungkinkan responden untuk memberikan pendapatnya.
E. Petunjuk Membuat Daftar Pertanyaan
- Rencanakanlah terlebih dahulu fakta-fakta atau
opini-opini apa saja yang ingin dikumpulkan.
- Berdasarkan fakta-fakta atau opini-opini tersebut,
tentukanlah tipe dari daftar pertanyaan yang paling tepat untuk
masing-masing fakta atau opini tersebut.
- Tuliskan
pertanyaan-pertanyaan yang akan diajukan.
- Uji daftar pertanyaan ini kepada responden yang kecil terlebih dahulu.
- Perbanyaklah dan distribusikanlah daftar pertanyaan yang sudah dianggap baik ini
Komentar
Posting Komentar